FIN.CO.ID – Gelandang bertahan Alfeandra Dewangga memutuskan bertahan dan memperpanjang kontrak di PSIS Semarang.
Padahal Alfeandra Dewangga dilirik banyak klub asing dan dalam negeri, salah satunya klub Thailand.
Jelang bursa transfer musim BRI Liga 1 2023/2024, CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi mengatakan sudah ada beberapa tawaran yang terus datang untuk menggoda pemain 22 tahun ini.
"Banyak sekali pemain asing PSIS Semarang yang diminati oleh tim luar negeri pada saat bursa transfer akhir tahun dan juga tim Indonesia pada bursa transfer paruh musim,” ujar Yoyok Sukawi, Senin, 12 Februari 2024.
PSIS Semarang berupaya untuk tidak melepas para pemain tersebut, demi target mereka yang ingin menjuarai BRI Liga 1 2023/2024.
BACA JUGA:
- Jadi Pelatih Arema FC, Widodo Percaya Timnya Bisa Lolos dari Jurang Degradasi Liga 1 Indonesia
- Arema FC Tunjuk Widodo Cahyono Putro Gantikan Fernando Valente, Pimpin Singo Edan Arungi Liga 1
Tim asuhan Gilbert Agius bisa bersaing pada musim ini, buktinya mereka berhasil duduk di peringkat kedua klasemen dengan point 42 musim 24
Swasti Aswagati selaku direktur keuangan PSIS Semarang menyebutkan bahwa PSIS Semarang selalu berusaha maksimal untuk mempertahaknkan bek serba bisa tersebut. Karna, Dewa menjadi salah satu pemain muda yang bertalenta yang dimiliki PSIS Semarang.
“Dewangga sendiri, karena punya talenta, hatinya juga di PSIS. Jadi, perusahaan, yakni PT Mahesa Jenar Semarang, memprioritaskan dan all out untuk mempertahankan Dewangga,” ujarnya.
Pemain yang sudah mentorehkan 14 caps bersama Timnas Indonesia itu merasa sangat antusias untuk menandatangani kontrak barunya. Baginya, Laskar Mahesa Jenar sudah dianggap rumah keduanya dan PSIS Semarang lah yang membesarkan namanya di kancah profesional sepak bola.
“PSIS Semarang rumah saya dan saya akan terus mengabdi untuk PSIS serta berusaha meraih prestasi. Bismillah,” ujar pemain kelahiran 28 Juni 2001 tersebut. (dhimas raffi)
