fin.co.id - Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengakui membutuhkan proses yang panjang di FIFA untuk membawa kiper Maarten Paes bergabung dengan Tim Nasional Indonesia.
Erick mengatakan, meski sudah melakukan pengambilan sumpah sebagai WNI, namun Maarten Paes masih harus melewati proses administrasi di FIFA.
"Sudah angkat sumpah (jadi WNI) tapi proses administrasi di FIFA masih berjalan panjang," ujarnya, Sabtu, 22 Juni 2024.
PSSI, lanjut dia, masih terus berusaha membawa penjaga gawang FC Dallas di Liga Amerika Serikat itu untuk segera membela tim Merah Putih.
Baca Juga
- PSSI Akui Butuh Proses Panjang di FIFA untuk Bawa Maarten Paes Bergabung dengan Timnas Indonesia
- Link Live Streaming Euro 2024: Georgia vs Republik Ceko
Meski begitu, Menteri BUMN tersebut mengakui ada tantangan meski tanpa menyebutkan spesifik tantangan tersebut.
"Tentu ada tantangan. Saya rasa tidak semua negara ingin Indonesia maju kan? Jadi itu kami dorong," katanya.
Pemain kelahiran Nijmegen, Belanda 14 Mei 1998 itu harus memenuhi sejumlah syarat agar dapat tampil membela Merah Putih, salah satunya menunggu hasil sidang di Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).
Pasalnya, pria dengan tinggi 191 centimeter itu pernah membela Timnas Belanda U-21 pada Piala Eropa U-21 tahun 2021 saat ia berumur 22 tahun.
Paes memiliki darah Indonesia dari sang nenek yang lahir di Pare, Kediri, Jawa Timur.
Baca Juga
- Borneo FC Datangkan Tiga Pemain Lokal, Termasuk Bek Sayap Gavin Kwan
- Erick Thohir Pastikan Tak Ada Pemain Titipan di Timnas U16
Dia merupakan pemain naturalisasi rekomendasi pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong untuk memperkuat skuad Garuda.
Ia ditargetkan dapat membela Timnas Indonesia salah satunya untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026.
