fin.co.id - Atmosfer panas jelang El Clasico di final Copa del Rey 2024/25 semakin terasa, bukan hanya di lapangan, tetapi juga di luar garis teknis. Pelatih Barcelona, Hansi Flick, buka suara soal nasib Carlo Ancelotti yang kabarnya bakal dilepas Real Madrid akhir musim ini.
Dalam konferensi pers jelang laga final, Flick menyampaikan simpatinya terhadap pelatih asal Italia tersebut. Ia menilai keputusan manajemen Madrid terasa berat, terlebih mengingat rekam jejak Ancelotti yang luar biasa bersama Los Blancos.
“Real Madrid memiliki salah satu pelatih terbaik di dunia. Sangat tidak menyenangkan untuk melihat apa yang terjadi pada Ancelotti,” ujar Flick, Rabu, 23 April 2025, seperti dilansir Marca.
Kabar pemecatan Ancelotti mencuat usai Madrid tersingkir dari Liga Champions di tangan Arsenal dengan agregat mencolok 1-5. Kekalahan itu tak hanya menghapus mimpi Eropa, tapi juga memicu gelombang kritik dari suporter, menambah tekanan terhadap pria yang telah mempersembahkan 15 trofi bagi klub ibu kota Spanyol tersebut.
Flick menekankan pentingnya respek dalam sepak bola. Menurutnya, pencapaian Ancelotti seharusnya menjadi tameng dari kritik yang berlebihan.
“Dia telah memenangi trofi di setiap klub yang dilatihnya, dia sosok yang baik dan saya sangat menghormatinya. Saya senang bisa kembali bertemu dengannya pada akhir pekan ini,” sambung pelatih asal Jerman itu.
Laga final Copa del Rey yang mempertemukan dua rival abadi, Barcelona dan Real Madrid, akan digelar Minggu, 27 April 2025 di Stadion Olimpiade Sevilla. El Clasico kali ini tak hanya soal trofi, tapi juga soal harga diri, emosi, dan masa depan dua pelatih yang sedang berada di bawah sorotan tajam. (*)
