fin.co.id - Menjelang final Liga Champions, duel antara PSG dan Inter Milan jadi salah satu yang paling dinanti. Dua tim dengan sejarah dan gaya bermain berbeda ini bakal bentrok di panggung tertinggi Eropa. Tapi sebelum kick-off dimulai, ada banyak hal menarik yang terjadi dari sisi skuad. Berikut ini beberapa fakta-fakta PSG vs Inter Milan yang wajib kamu tahu sebelum nonton laga penentuan.
1. Kvaratskhelia Bikin PSG Lega
Sempat bikin cemas karena migrain parah saat final Coupe de France, Khvicha Kvaratskhelia akhirnya bisa kembali berlatih. Kabar ini jadi angin segar buat PSG yang sedang memburu treble musim ini. Pemain asal Georgia itu sudah terlihat berlatih bareng tim, dan siap diturunkan saat menghadapi Inter.
Kembalinya Kvaratskhelia jelas penting banget buat lini serang PSG yang mengandalkan kreativitas dan kecepatan. Ini jadi salah satu poin plus bagi Les Parisiens untuk tampil maksimal di laga nanti.
2. Starter Masih Misteri: Doué atau Barcola?
Luis Enrique dihadapkan pada dilema klasik: Desire Doué atau Bradley Barcola? Dua pemain ini punya keunggulan masing-masing. Doué sudah mencetak tiga gol di Liga Champions musim ini, tapi Barcola dianggap lebih stabil dan konsisten di pertandingan besar.
Dilema ini bisa dibilang sebagai teka-teki terakhir PSG sebelum final. Siapa yang akhirnya diturunkan sebagai starter bakal sangat menentukan ritme permainan mereka sejak menit awal.
3. Satu-satunya yang Absen: Kimpembe
Dalam kondisi hampir full team, satu nama yang tetap harus absen adalah Presnel Kimpembe. Bek tengah ini masih dalam masa pemulihan cedera tendon Achilles yang sudah cukup lama mengganggunya. Absennya Kimpembe sedikit mengurangi kekuatan lini belakang PSG, tapi masih ada banyak pilihan buat Enrique untuk menambalnya.
4. Inter Milan Datang dengan Kekuatan Penuh
Berbeda dengan PSG, Inter Milan terlihat jauh lebih tenang. Hampir semua pemain kunci mereka dalam kondisi fit dan siap main. Mulai dari Lautaro Martinez, Benjamin Pavard, Davide Frattesi, sampai Yann Bisseck, semuanya sudah kembali ikut sesi latihan penuh.
Baca Juga
Kondisi ini bikin pelatih Simone Inzaghi lebih fokus ke strategi ketimbang memikirkan siapa yang absen. Ia diprediksi tetap mengandalkan formasi andalannya 3-5-2, dengan Denzel Dumfries dan Federico Dimarco jadi motor serangan dari sisi sayap.
5. Pengalaman Jadi Senjata Rahasia Inter
Buat Inter, ini bukan pertama kalinya mereka tampil di final dalam beberapa tahun terakhir. Mereka punya pengalaman yang cukup untuk menghadapi tekanan di laga besar. Dengan skuad yang hampir sempurna, Nerazzurri datang ke final ini dengan penuh percaya diri.
Mentalitas ini bisa jadi pembeda ketika laga masuk ke situasi genting. Dan dengan semua pemain andalan siap diturunkan, Inter jelas gak bisa dianggap remeh.
Siapa yang Lebih Siap?
Melihat fakta-fakta PSG vs Inter Milan di atas, bisa dibilang kedua tim sama-sama punya kans besar. PSG punya pemain kunci yang kembali tepat waktu, tapi juga masih harus memutuskan susunan starter. Sementara Inter tampil tanpa gangguan berarti dan punya keunggulan dari sisi pengalaman tim.
Laga final ini bukan cuma soal taktik, tapi juga tentang siapa yang paling siap secara mental dan fisik. Tinggal tunggu waktu aja sampai peluit pertama dibunyikan di Munich nanti. Siap-siap, ini bakal jadi malam penuh drama! (*)
