fin.co.id - Inter Milan membuka langkah di Serie A musim 2025/26 dengan ambisi besar ketika menjamu Torino di San Siro, Selasa, 26 Agustus 2025, pukul 01.45 WIB.
Setelah musim lalu berakhir dengan tangan kosong, Nerazzurri ingin memulai perjalanan baru dengan hasil positif.
Musim 2024/25 seolah menjadi mimpi buruk bagi Inter. Mereka gagal di Coppa Italia usai disingkirkan AC Milan di semifinal.
Selain itu, Nerazzurri juga harus kehilangan Scudetto hanya dengan selisih satu poin dari Napoli, hingga dipermalukan Paris Saint-Germain di final Liga Champions. Kekalahan beruntun itu membuat Simone Inzaghi mundur dari kursi pelatih.
Manajemen lalu menunjuk Cristian Chivu, salah satu legenda treble 2010. Meski minim pengalaman, Chivu sukses menyelamatkan Parma dari degradasi musim lalu.
Kini, ia mendapat tantangan lebih besar untuk membawa Inter kembali berjaya.
Rekor Tangguh Nerazzurri vs Torino
Inter punya modal kuat menghadapi laga ini. Mereka tidak terkalahkan dalam tiga laga pramusim dan memiliki catatan impresif melawan Torino, 11 kemenangan dari 12 pertemuan terakhir Serie A, termasuk enam kemenangan beruntun dengan agregat gol 12-2.
Baca Juga
Marcus Thuram yang musim lalu menjadi top skor tim, diprediksi kembali jadi ancaman. Striker asal Prancis itu sudah mencetak empat gol ke gawang Torino, termasuk hat-trick dalam satu pertandingan.
Ia akan berduet dengan Lautaro Martinez, kapten sekaligus motor serangan utama Nerazzurri.
Inter tetap diperkuat skuad berpengalaman, meski Hakan Calhanoglu harus absen karena skorsing.
Beberapa wajah baru seperti Luiz Henrique, Ange-Yoan Bonny, Andy Diouf, dan Petar Sucic diharapkan bisa memberi kesegaran di lini tengah.
Torino Hadapi Jadwal Berat
Di sisi lain, Torino datang ke San Siro dengan catatan kurang meyakinkan. Mereka hanya menang sekali dari sembilan laga terakhir musim lalu dan gagal finis di papan atas. Paolo Vanoli pun didepak, digantikan Marco Baroni, eks pelatih Lazio.
Skuad Torino juga mengalami perubahan. Samuele Ricci hengkang ke AC Milan, namun mereka kedatangan Giovanni Simeone yang akan bersaing dengan Che Adams di lini depan.
Nama lain seperti Nikola Vlasic, Cyril Ngonge, dan Tino Anjorin diharapkan bisa menambah variasi serangan.
Sayangnya, Torino masih tanpa bek tangguh Perr Schuurs dan rekrutan anyar Ardian Ismajli yang cedera.
