Pemain Timnas Indonesia U-23 Hadapi Tantangan Cuaca di Prancis
Timnas U-23 saat merayakan gol kemenangan--(PSSI)
FIN.CO.ID - Pemain Timnas Indonesia U-23 harus menghadapi tantangan cuaca di Prancis saat Latihan, persiapan menghadapi laga melawan Guinea.
Hal tersebut dikatakan salah satu pemain Timnas Indonesia U-23, Ikhsan Nul Zikrak yang juga merupakan pemain asal Borneo FC Samarinda.
Ia menuturkan, cuaca dingin di Prancis menjadi tantangan dirinya dan rekan-rekan saat Latihan.
"Para pemain harus membiasakan dengan kondisi cuaca di Prancis yang dingin," ujarnya dikutip dari laman resmi PSSI di Jakarta, Selasa, 7 Mei 2024.
Garuda Muda mulai menjalani latihan perdana di Stade Leo Lagrange, Besancon, Prancis, pada Senin siang waktu setempat.
Ikhsan mengatakan tim merasa capek setelah menempuh perjalanan 7 jam dari Qatar ke Paris, namun bisa menyesuaikan diri untuk menjalani latihan pertama.
"Tentu kami menyesuaikan keadaan dan pada hari pertama ini cuma latihan ringan. Conditioning," kata dia.
Ia menilai cuaca dingin di Prancis menjadi tantangan tersendiri dan berharap proses adaptasi tim tidak mengalami kendala agar bisa tampil maksimal saat melawan Guinea.
"Kami mempersiapkan diri agar bisa bermain bagus dan masuk ke Olimpiade," pungkasnya.
Pelatih timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong mengakui suhu di Prancis cukup dingin sehingga para pemain harus beradaptasi selama masa latihan menuju pertandingan.
"Seperti apa yang dilihat, jadi menggunakan jaket yang tebal, suhu lumayan dingin. Yang paling penting sebenarnya kontrol kondisi pemain. Jadi secara psikologis mulai capek, mulai lelah. Yang penting kita bisa kontrol kondisi pemain tetap bugar," ujar pelatih asal Korea Selatan itu.
Garuda Muda menghadapi laga penting melawan wakil Afrika, Guinea, di Clairefontaine, Perancis, pada 9 Mei. Pertandingan itu menjadi peluang terakhir bagi Marselino Ferdinan dan kawan-kawan dalam merebut tiket berkompetisi pada Olimpiade Paris 2024.
Guinea adalah tim peringkat 4 Piala Afrika U-23 2023. Berdasarkan rangking FIFA yang dirilis pada April 2024, Guinea menempati peringkat ke-76 dengan 1.324,65 poin, sedangkan Indonesia berperingkat 134 dengan mengemas 1102,7 poin.
DAPATKAN UPDATE BERITA TEKNO LAINNYA DI
Sumber:
