- Kontrak Pau Cubarsi Resmi Diperpanjang Barcelona Hingga 2027
-
Shin Tae-yong Akan Tampilkan Permainan Timnas Indonesia U-23 yang Berbeda Saat Lawan Guinea
Shin Tae-yong Kartu Merah
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yon diganjar kartu merah setelah protes keras ke wasit karena ia menilai tekel Dewangga yang tidak mengenai kaki pemain lawan.
Shin Tae-yong lalu melakukan protes keras. Akan tetapi, pelatih asal Korea itu diberikan kartu merah oleh wasit Francois Letexier pada menit ke-75.
Wasit Francois Kurang Tegas
Wasit Francois Letexier dianggap kurang tegas sebab pemain Guinea terlihat 'manja' hingga mudah terjatuh dan sering mengulur waktu. Sehingga Timnas Indonesia mengalami kekalahan.
BACA JUGA:
- Liga Champions: Borussia Dortmund Lolos ke Final Usai Singkirkan PSG 1-0
- Tumbangkan Bayern Munchen 2-1, Real Madrid Hadapi Borussia Dortmund di Final Liga Champions
Hasil Pertandingan Timnas Indonesia U-23 vs Guinea U-23
Timnas Indonesia U-23 kalah dari Guinea pada pertandingan playoff antar-konfederasi di Stade Pierre Pibarot, Clairefontaine-en-Yvelines, Prancis, Kamis.
Garuda Muda gagal menjadi tim Indonesia kedua yang berhasil berlaga di pentas Olimpiade, seperti yang pernah diukir timnas Indonesia pada Olimpiade Melbourne 1956.
Gol Guinea dicetak oleh Ilaix Moriba melalui eksekusi penalti pada menit ke-29, demikian dipantau dari siaran langsung.
Sejak awal pertandingan, Guinea lebih banyak mendominasi permainan. Pada menit kedua, Aguibou Camara melakukan percobaan tembakan yang masih melambung di atas gawang Ernando Ari.
Timnas Indonesia berusaha mati-matian untuk menyamakan kedudukan. Namun, hingga panjang berbunyi tiket Olimpiade pun menjadi milik wakil Afrika.