fin.co.id - Matheus Cunha menyampaikan pesan perpisahan penuh emosi kepada para pendukung Wolves setelah menyelesaikan musim terbaik dalam kariernya.
Penyerang asal Brasil itu tampil gemilang dengan mencetak 17 gol dan menyumbang enam assist dari total 36 laga di semua ajang.
Penampilan impresifnya membuat Cunha dinobatkan sebagai Players' Player of the Season versi rekan-rekannya di Wolves.
Di Premier League, ia mencetak 15 gol dan mencatatkan namanya sejajar dengan legenda Brasil lainnya seperti Roberto Firmino dan Gabriel Martinelli sebagai pemain Brasil dengan torehan gol terbanyak dalam satu musim.
Tinggalkan Wolves, Siap ke Old Trafford
Meski sempat memperpanjang kontrak hingga Juni 2029 pada awal Februari, Cunha kini dikabarkan akan segera meninggalkan Wolves.
Manchester United disebut siap menebus klausul rilisnya senilai £62,5 juta atau sekitar Rp1,27 triliun.
MU dan Cunha telah mencapai kesepakatan verbal, dan sang pemain disebut telah menyetujui kontrak berdurasi lima tahun hingga 2030, dengan opsi perpanjangan hingga 2031.
Baca Juga
Proses tes medis dijadwalkan dalam waktu dekat, menjadikannya rekrutan pertama Setan Merah di bursa transfer musim panas 2025.
Pesan Haru dari Cunha: "Saya Hanya Ingin Lakukan yang Tak Mungkin untuk Wolves"
Melalui akun Instagram pribadinya, Cunha menuliskan pesan emosional yang menandai akhir perjalanannya bersama Wolves.
"Wolves, apa yang bisa saya katakan? Ini musim yang luar biasa. Kita memang belum mencapai posisi yang seharusnya, tapi kami sudah berikan segalanya untuk membuat kalian bangga. Saya mencintai tim ini. Secara pribadi, ini adalah musim terbaik dalam hidup saya. Semua ini terjadi karena cinta dan dedikasi saya untuk klub ini."
Ia juga menyoroti rekor pribadinya sebagai pemain Brasil dengan gol terbanyak dalam satu musim Premier League, menyamai Firmino dan Martinelli.
"Saya pernah salah, saya juga pernah benar. Tapi semua itu terjadi karena saya benar-benar hidup bersama klub ini. Saya hanya ingin melakukan hal yang mustahil untuk Wolves. Terima kasih atas semua cinta dan dukungan kalian."
Dari Ancaman Degradasi ke Transfer Mahal
Musim ini, Cunha membantu Wolves terhindar dari zona degradasi dan finis di posisi ke-16 klasemen akhir Premier League.
Namun, ironisnya, ia kini akan bergabung dengan Manchester United, tim yang finis satu tingkat di bawah Wolves di posisi ke-15 dan gagal lolos ke kompetisi Eropa setelah kalah di final Liga Europa melawan Tottenham.
Meski situasi MU sedang tidak ideal, manajer baru Ruben Amorim menjadikan Cunha target utama.
