Timnas Basket Putra Hadapi Thailand di Laga Perdana Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025, Malam Ini

Timnas Basket Putra Hadapi Thailand di Laga Perdana Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025, Malam Ini

Timnas Basket Putra Indonesia saat latihan-Ariya Kurniawan-perbasi

FIN.CO.ID - Timnas Basket Putra Indonesia akan memulai perjuangannya di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025 menghadapi Thailand di Nimibutr Stadium, Bangkok, Thailand, pada Kamis, 22 Februari 2024 pukul 19.00 WIB.

Menhadapi Thailand, Timnas Basket Putra mengandalkan pemain muda. Mereka berlatih sejak 6 Februari di GOR Soemantri Brodjonegoro dan bertolak ke Thailand pada 20 Februari 2024 menggunakan Thai Airways.

Selama persiapan, Timnas Basket Putra menjalani dua kali uji coba melawan Satria Muda (83-83) dan Borneo Hornbills (96-70). 

“Melalui dua kali uji coba ini, tim dapat chemistrynya satu dengan yang lain dan menjalankan sistem yang dikembangkan pelatih. Semoga kita bisa bermain maksimal dan berikan hasil terbaik melawan Thailand,” terang General Manager Rony Gunawan dalam keterangannya, Kamis, 22 Februari 2024.

Timnas Basket Putra ke Thailand mengandalkan 12 pemain hasil perasan selama persiapan. Mereka adalah Hendrick Xavi Yonga, Yesaya Saudale, Widyanta Putra Teja, Agassi Goantara, Muhamad Arighi untuk posisi guard.

Kemudian untuk forward diisi Aldy Izzatur Rachman, Ali Bagir Alhadar, Kaleb Ramot Gemilang, dan Reza Guntara. 

BACA JUGA:

Adapun untuk center, Pelatih Milos Pejic mengandalkan Vincent Kosasih, Julian Chalias, dan Lester Prosper.

Asisten Pelatih Timnas Basket Putra Johannis Winar mengatakan, semua pemain dalam kondisi baik. Mereka siap untuk bertanding melawan Thailand malam ini.

“Persiapan sudah kita lakukan semaksimal yang kita bisa, baik dari segi penyerangan maupun bertahan,” jelas Johannis Winar yang karib disapa Ahang ini.

“Informasi seperti kecenderungan individual dari pemain Thailand juga sudah kita berikan ke pemain,” lanjutnya.

Melawan Thailand, Coach Ahang menjelaskan bahwa dari tim pelatih tidak ada penekanan khusus yang diinstruksikan dalam pertandingan nanti. Melawan Thailand, pemain diharapkan lebih kompak dalam bermain. 

“Keistimewaan dari tim Thailand adalah mereka berpengalaman, agresif, dan physical contact,” ucapnya.

“Tidak ada penekanan khusus. Yang penting main secara tim dan percaya dengan sistem yang sudah dilatih,” ungkap Coach Ahang.

Gatot Wahyu

Tentang Penulis

DAPATKAN UPDATE BERITA TEKNO LAINNYA DI

google news icon

Sumber:

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan Redaksi FIN
Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.