Saat melawan Thailand, Milos sendiri apresiasi etos kerja young guns-nya. Mereka tidak pernah kehabisan semangat sepanjang pertandingan.
“Satu hal yang positif di game melawan Thailand, anak-anak ini tetap semangat meski tertinggal jauh dan beberapa momen mereka mampu menjalankan instruksi dengan baik,” jelasnya.
Untuk pertandingan selanjutnya melawan Australia, Milos mengetahui bahwa ini bukan laga mudah. Ini karena Australia adalah salah satu tim berperingkat 5 terbaik dunia di klasemen FIBA.
“Jadi saat lawan Australia, kita akan menghadapi sebuah tim yang sangat dominan baik secara tim, fisik, dan fundamental bermain basket,” ujar Milos.
“Ini adalah kesempatan yang sangat bagus buat anak-anak untuk belajar dalam menghadapi tim yang bukan lagi kelas Asia tapi top tim di level internasional,” tukasnya.