News

Rocky Gerung Sebut Jokowi Simpan Banyak Kejahatan Korupsi Sehingga Berupaya Atur Arah Politik RI

sport.fin.co.id - 19/06/2024, 11:04 WIB

Rocky Gerung

fin.co.id-  Pengamat politik Rocky Gerung menilai, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyimpan banyak kejahatan korupsi selama masa jabatannya. Sehingga Jokowi terus-menerus melakukan cawe-cawe untuk keluarganya terutama dua anaknya, yakni Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024 lalu, dan kini Kaesang Pangarep yang disiapkan di Pilgub DKI Jakarta 2024.

"Kelihatannya, Jokowi memang banyak menyimpan kejahatan korupsi dan itu yang membuat dia berupaya mengatur kurs arah politik Indonesia," kata Rocky Gerung dilansir dari chanel YouTube miliknya, Rabu 19 Juni 2024.

Rocky Gerung menilai, Jokowi akan tinggalkan sejumlah beban masalah setelah dirinya tak lagi menjabat sebagai Presiden. Untuk menyelesaikan beban itu, Jokowi hanya percayakan anak-anaknya.

Menurut Rocky, salah satu masalah hukum yang menjadi beban Jokowi adalah kasus Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengubah batas usia Capres-Cawapres hingga memuluskan Gibran Rakabuming Raka maju sebagai Cawapres dampingi Prabowo Subianto di Pilpres 2024 lalu.

Baca Juga

"Jokowi mengerti bahwa itu menjadi beban dia ke depan, tentu dia percaya bahwa yang akan menyelesaikan beben itu adalah anaknya sendiri kan. Dia tidak percaya bahwa pak Prabowo akan melindungi dia di 2029," tutur Rocky Gerung.

Lebih lanjut, Rocy Gerung berujar, Presiden Jokowi saat ini tidak memikirikan orang luar sebagai penerusnya di Pilpres 2029 nanti. Jokowi hanya memikirkan keluarganya dan anak-anaknya.

"Dia tidak ada pemikiran bahwa harus ada generasi baru yang dipersiapkan untuk bertanding di 2029. Yang dia persiapkan adalah generasi dia sendiri tuh melalui anak-anaknya," kata Rocky Gerung.

Dia menilai, Jokowi saat ini sedang mempersiapkan agar di 2029 nanti, Presiden RI negara ini dipimpin oleh dua putranya, Gibran Rakabumin Raka, dan Kaesang Pangarep sebagai wakilnya.

"Jadi Gibran dan Kaesang yang akan menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2029. Jadi ini menunjukan dia tidak mengerti bahwa ada etika dalam politik," pungkas Rocky Gerung. (*)

Baca Juga

Afdal Namakule
Penulis