Balap

Marco Bezzecchi Masih Butuh Waktu untuk Adaptasi dengan Motor Desmosedici GP23

sport.fin.co.id - 23/03/2024, 16:18 WIB

Pembalap Pertamina Enduro VR46 Marco Bezzecchi

FIN.CO.ID - Pembalap Pertamina Enduro VR46 Marco Bezzecchi menilai bahwa dirinya masih membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan motor Desmosedici GP23.

Jelang bergulirnya balapan utama MotoGP Portugal yang bergulir di Sirkuit Algarve Portimao, akhir pekan ini, Bezzecchi berusaha menumbuhkan kepercayaan dirinya lagi.

Berbekal performa luar biasa pada MotoGP musim 2023, Bezzecchi perlahan menemukan kekuatannya lagi dan segera bangkit dari keterpurukan.

"Saya mulai melihat hasil dari perubahan gaya berkendara saya dan saya menjadi lebih percaya diri berkat pengaturan baru," ungkap Bezzecchi, dikutip dari keterangan resmi tim Pertamina Enduro VR46, Sabtu, 23 Maret 2024.

BACA JUGA: Hasil Latihan Bebas Pertama MotoGP Portugal: Marc Marquez Jadi yang Tercepat

BACA JUGA:Jorge Martin Yakin Bisa Tampil Kompetitif di MotoGP Portugal: Saya Dalam Kondisi yang Baik

"Saya belum (sepenuhnya dalam kondisi) sempurna, tapi sekarang motor lebih mudah diatur, terutama saat memasuki tikungan. Mari tetap fokus, pertarungan sesungguhnya akan terjadi pada Sabtu!" tambahnya.

Sementara itu, rekan satu timnya, Fabio Di Giannantonio, finis di posisi 12 pada sesi practice setelah terlampau setengah detik dari pemimpin balapan. Dengan ini, Diggia akan turun ke trek untuk Q1.

"Ini bukan awal yang saya harapkan. Saat memasuki tikungan, salah satu poin terkuat saya dalam berkendara, saya benar-benar kesulitan. Saya tidak punya pegangan di bagian belakang, motornya sepertinya tidak mengikuti (kontrol) saya dan banyak tergelincir," ungkap Diggia.

Meski begitu, ia mengatakan tidak ingin lengah dan segera menganalisis masalah dan menyelesaikannya demi bisa tampil maksimal di babak kualifikasi nanti.

Diggia pun sebelumnya pada MotoGP Qatar mencatatkan hasil yang cukup baik dengan finis di urutan ketujuh pada balapan utama. Dengan adaptasi yang cepat di atas motor Desmosedici GP23 dan gaya berkendaranya yang unik, besar harapan bagi Diggia untuk kembali bangkit bersama tim barunya.

"Saya tidak tahu persis apa masalahnya, kami perlu menganalisis data dan menemukan kompromi yang baik untuk balapan mendatang," ujarnya.

Sahroni
Penulis