Prediksi Bilbao vs Manchester United di Liga Europa: Ketika Sejarah dan Harapan Bertarung!

sport.fin.co.id - 30/04/2025, 10:47 WIB

Prediksi Bilbao vs Manchester United di Liga Europa: Ketika Sejarah dan Harapan Bertarung!

fin.co.id - Ambisi besar Athletic Bilbao untuk melangkah ke final Liga Europa di hadapan publik San Mames mendapat tantangan berat dari Manchester United yang tengah berburu pelipur lara di Eropa.

Athletic Bilbao hanya tinggal satu langkah lagi menuju panggung final Liga Europa yang akan berlangsung di kandang mereka sendiri, San Mames, pada Jumat, 2 Mei 2025, pukul 02.00 WIB.

Namun, sebelum impian itu menjadi kenyataan, mereka harus melewati hadangan tim raksasa asal Inggris yang tengah berjuang bangkit, Manchester United.

Laga leg pertama semifinal ini akan digelar Kamis malam waktu setempat dan menjadi penentu penting sebelum duel penentuan di Old Trafford pekan depan.

Manchester United: Harapan Terakhir dari Jalan yang Terjal

Meski tampil angin-anginan di Premier League, Manchester United justru menjelma menjadi kekuatan menakutkan di kompetisi Eropa.

Tim asuhan Ruben Amorim lolos ke semifinal berkat comeback spektakuler atas Lyon, di mana mereka mencetak tiga gol dalam enam menit terakhir saat bermain dengan sepuluh pemain, membalikkan agregat dari 4-6 menjadi 7-6.

Setan Merah tak hanya mencatatkan rekor tak terkalahkan sepanjang Liga Europa musim ini, tetapi juga menjadi tim paling produktif, 28 gol, 222 tembakan, serta dominasi di kotak penalti lawan dengan 458 sentuhan, tertinggi dibanding tim mana pun di turnamen ini.

Sebagai juara Liga Europa 2017 dan pemilik catatan 14 kemenangan dari 15 laga fase gugur terakhir, United menyadari bahwa trofi ini mungkin menjadi satu-satunya jalan menuju Liga Champions musim depan. Motivasi mereka? Tak diragukan lagi, maksimal.

Athletic Bilbao: Ketika Mimpi, Momentum, dan Dukungan Kandang Menyatu

Di sisi lain, Athletic Bilbao tak kalah meyakinkan. Los Leones tampil sempurna di kandang pada kompetisi ini: enam pertandingan, enam kemenangan, 14 gol, dan hanya dua kali kebobolan.

Ditambah fakta bahwa mereka tampil lebih segar setelah tidak bertanding akhir pekan lalu, tim asuhan Ernesto Valverde punya keunggulan dari sisi fisik dan atmosfer kandang.

Kesuksesan menyingkirkan AS Roma dan Rangers membuktikan ketangguhan mereka, sementara kemenangan atas Las Palmas pekan lalu memperpanjang tren positif sekaligus menjaga posisi mereka di zona Eropa La Liga.

Athletic membidik trofi kontinental pertama mereka sejak menjuarai Copa del Rey tahun lalu. Bermain di depan publik sendiri, mereka tahu momen ini terlalu berharga untuk disia-siakan.

Pemain Kunci: Duel Para Kreator dan Penentu

Bruno Fernandes kembali jadi roh permainan Manchester United. Gelandang Portugal ini terlibat dalam 29 gol dari 31 penampilan fase gugur Liga Europa, rekor tertinggi dalam sejarah kompetisi. Dalam tiga semifinal terakhirnya, Fernandes mencatat tiga gol dan tiga assist.

Athletic juga punya senjata mematikan di lini depan, Nico Williams. Pemain muda ini mencetak lima gol dan dua assist dari enam laga kandang di Liga Europa musim ini. Ia akan kembali berduet dengan sang kakak, Inaki Williams, membentuk duet maut yang siap mengacak-acak pertahanan lawan.

Sayangnya, Athletic harus kehilangan Oihan Sancet karena cedera paha, sementara Oscar De Marcos, pencetak gol saat menyingkirkan United pada 2012, kemungkinan hanya menghiasi bangku cadangan.

Sahroni
Penulis