fin.co.id - AC Milan akan menutup musim Serie A 2024/25 dengan menjamu Monza di San Siro pada Minggu, 25 Mei 2025, pukul 01.45 WIB.
Namun, bukan sambutan hangat yang menanti Rossoneri, melainkan aksi protes dari para Ultras Milan.
Kelompok suporter fanatik Milan tersebut berencana meninggalkan tribun pada menit ke-15 pertandingan, sebagai bentuk kekecewaan terhadap para pemain dan manajemen atas buruknya performa tim di akhir musim.
Gagal Tembus Eropa, Luka Musim Ini Terlalu Dalam
Untuk pertama kalinya sejak musim 2015/16, AC Milan dipastikan gagal lolos ke kompetisi Eropa. Kekalahan 0-1 dari Bologna di final Coppa Italia, yang disusul kekalahan dari Roma, membuat posisi mereka terkunci di luar enam besar.
Meski Sergio Conceicao baru mengambil alih setengah musim lalu, Milan justru semakin terpuruk. Saat ini mereka berada di posisi kesembilan, dan kecil kemungkinan bisa naik karena terpaut dua poin dari Fiorentina dan Bologna.
Ancaman Rekor Kekalahan Terburuk
Milan telah menelan 16 kekalahan di semua ajang musim ini. Jika kalah lagi, mereka akan menyamai rekor kekalahan terbanyak dalam semusim yang pernah terjadi pada 1973/74, 1996/97, dan 2013/14 (17 kekalahan).
San Siro pun bukan lagi benteng kokoh. Jika gagal menang, Milan akan menyamai rekor terburuk kemenangan kandang di abad ke-21, yaitu delapan kemenangan seperti di musim 2007/08 dan 2020/21.
Baca Juga
Namun, menghadapi tim papan bawah seperti Monza bisa jadi peluang bagi Milan. Rossoneri tercatat menang dalam 10 dari 11 laga melawan tim enam terbawah musim ini.
Monza: Penutup Musim yang Menyedihkan
Bagi Monza, laga ini menjadi perjalanan terakhir mereka musim ini di panggung megah Serie A. Sayangnya, tidak ada hal membanggakan dari performa mereka.
Hanya meraih tiga kemenangan dari 37 pertandingan, Monza berpotensi mencetak salah satu perolehan poin terburuk dalam sejarah Serie A (format 20 tim).
Saat ini mereka mengoleksi 18 poin, hanya unggul dari rekor buruk Chievo (2018/19) dan Salernitana (2023/24) yang masing-masing finis dengan 17 poin.
Kekalahan dari Empoli 1-3 pekan lalu menghapus harapan bangkit, meski mereka sempat menang atas Udinese pada laga tandang sebelumnya.
Kembalinya Legenda, Absen Pemain Kunci
Pelatih Monza, Alessandro Nesta, kembali ke stadion yang pernah ia sebut rumah selama karier bermainnya. Sayangnya, ia datang membawa tim yang dilanda cedera dan performa buruk.
Milan pun tak lebih baik. Santiago Gimenez absen akibat kartu merah, sementara Theo Hernandez, Kyle Walker, Chukwueze, dan Warren Bondo juga menepi. Rafael Leao yang santer dikabarkan akan hengkang bisa diberi kesempatan tampil terakhir.
Sementara itu, Monza juga tak diperkuat sejumlah nama seperti Gagliardini, D'Ambrosio, Ganvoula, Pessina, Izzo, dan Forson.