Real Madrid vs Real Sociedad: Laga Perpisahan Luka Modric, Ini Pesan Haru Sang Maestro

sport.fin.co.id - 23/05/2025, 09:09 WIB

Real Madrid vs Real Sociedad:  Laga Perpisahan Luka Modric, Ini Pesan Haru Sang Maestro

eal Madrid vs Real Sociedad: Laga Terakhir Luka Modric di Santiago Bernabéu

fin.co.id - Pertandingan Real Madrid vs Real Sociedad di Liga Spanyol 2024-2025 akan menjadi laga perpisahan Luka Modric bersama Los Blancos selama 13 tahun. 

Duel Real Madrid vs Real Sociedad akan bermain di Santiago Bernabeu pada pekan ke-38 Liga Spanyol 2024-2025 hari Sabtu 24 Mei 2025 pukul 21.14. Pertandingan ini sekaligus terakhir kalinya Luka Modric main di Santiago Bernabeu.

Real Madrid tidak akan memperpanjang kontrak Luka Modric yang akan berakhir musim ini. Keputusan untuk berpisah dengan gelandang berusia 39 tahun itu diambil oleh manajemen klub tanpa campur tangan Xabi Alonso, yang hanya tinggal menunggu waktu untuk diumumkan sebagai pelatih baru Madrid.

Musim ini, Modric bermain sebanyak 56 kali di berbagai kompetisi, dari jumlah laga tersebut pemain asal Kroasia mencetak 4 gol dan 9 assist. Dan pertandingan melawan Real Sociedad akan menjadi akhir bagi Modric berseragam putih.

Modric juga meraih penghargaan Ballon d'or 2018. Kemenangan ini sangat berkesan baginya karena menghentikan dominasi panjang yang dipegang Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi sejak 2008,

Luka Modric di Real Madrid

Real Madrid Umumkan Berpisah dengan Luka Modric Usai Piala Dunia Antarklub 2025

Lula Modric (instagram @lukamodric10)

Real Madrid mendatangkan Luka Modric dari Tottenham Hotspur pada musim panas 2012. Dia diboyong dengan harga sekitar 30 juta pounds.

Kedatangan Luka Modric menjadi warna baru bagi Real Madrid, dia menjadi gelandang terbaik di dunia yang berduet dengan Xabi Alonso dan Angel di Maria dimasa itu.

Advertisement

Modric tercatat memenangkan total 27 gelar mayor dengan Madrid. Dari sekian banyak gelar juara tersebut, memenangkan Liga Champions sebanyak 6 kali menjadi yang paling luar biasa buat Luka Modric.

Jadi, selama 10 tahun berturut-turut (2008-2017), tidak ada pemain lain yang bisa memenangkan penghargaan individu paling bergengsi di sepak bola tersebut selain kedua pemain itu.

Ari Nur Cahyo
Penulis