Final UCL PSG vs Inter Milan: Istvan Kovacs Jadi Wasit, Tim Italia Diuntungkan?

sport.fin.co.id - 30/05/2025, 16:10 WIB

Final UCL PSG vs Inter Milan: Istvan Kovacs Jadi Wasit, Tim Italia Diuntungkan?

Final UCL PSG vs Inter Milan: Stephan Kovács Jadi Wasit, Tim Italia Diuntungkan?

fin.co.id - Istvan Kovacs menjadi wasit pertandingan Paris Saint Germain (PSG) vs Inter Milan dalam final Liga Champions (UCL) 2024-2025.

UEFA menunjuk Kovacs sebagai wasit final Liga Champions antara PSG vs Inter Milan yang akan bermain di Stadion Allianz Arena hari Minggu 1 Juni 2025 pukul 02.00 WIB.

Kovacs terpilih menjadi wasit final Liga Champions PSG dan Inter Milan bukan tanpa alasan. UEFA memilih sosok wasit asal Rumania karena segudang pengalaman di dunia sepakbola. Termasuk memimpin pertandingan final Europa League dan Conference League.

Kovacs masuk dalam kategori wasit elit UEFA dan telah memimpin sejumlah pertandingan penting di sepak bola Eropa. Terpilihnya Kovacs bisa menjadi keuntungan bagi tim Italia, Kenapa?

"Komite Wasit UEFA menunjuk Istvan Kovacs untuk memimpin final Liga Champions 2025 antara PSG dan Inter, yang akan berlangsung di Munich Football Arena, Jerman, pada Sabtu 31 Mei pukul 21.00 (waktu setempat)," demikian keterangan resmi UEFA di laman resminya.

Kovacs Menguntungkan Tim Italia

Pada tahun 2022, Kovács dipercaya memimpin final UEFA Conference League edisi perdana antara AS Roma vs Feyenoord di Tirana, Albania. Laga berakhir dengan kemenangan 1-0 untuk Roma yang saat itu diasuh oleh José Mourinho.

Dalam laga tersebut, Kovács mengeluarkan lima kartu kuning: empat untuk pemain Roma (Lorenzo Pellegrini, Rui Patricio, Leonardo Spinazzola, dan Nicola Zalewski) serta satu untuk pemain Feyenoord (Gernot Trauner).

Dua tahun berselang, pada 2024, Kovács kembali ditunjuk untuk final UEFA Europa League antara Atalanta vs Bayer Leverkusen di Stadion Aviva, Dublin. Laga tersebut dimenangkan Atalanta dengan skor telak 3-0 berkat hat-trick Ademola Lookman. Kovács mengeluarkan tujuh kartu kuning di pertandingan ini: empat untuk pemain Atalanta (Berat Djimsiti, Gianluca Scamacca, Davide Zappacosta, dan Teun Koopmeiners) serta tiga untuk pemain Leverkusen (Florian Wirtz, Edmond Tapsoba, dan Robert Andrich).

Menariknya, dalam dua final Eropa yang dipimpin Kovács, tim Italia selalu keluar sebagai juara. Hal ini menumbuhkan harapan besar di kubu Inter Milan bahwa keberuntungan serupa bisa berpihak kepada mereka saat menghadapi PSG di final Liga Champions 2025.

Final Lain yang Pernah Dipimpin Kovacs

Selain dua final besar Eropa, Stephan Kovács juga memiliki pengalaman memimpin enam final lainnya, antara lain:

Piala Super Rumania 2007-08: Rapid Bucharest vs FC Dinamo

Piala Super Rumania 2016-17: CFR Cluj vs Astra Giurgiu

Final Piala Rumania 2016-17: FC Voluntari vs Astra Giurgiu

Final Gulf Cup 2022-23: Irak vs Oman

Final playoff Conference League 2022-23: CFR Cluj vs Universitatea Craiova

Ari Nur Cahyo
Penulis